Inilah beberapa hal yang perlu diperhatikan seorang dai dalam berdakwah
ADAB-ADAB SEORANG DA'I
✅ Asy-Syaikh Ubaid al-Jabiriy rahimahullah berkata,
Seorang da'i memiliki adab-adab yang banyak, sekiranya kami akan menyebutkan yang terpenting darinya:
1. Semangat untuk memberi hidayah dan menyampaikan agama Allah kepada manusia.
2. Lemah lembut
3. Hikmah
4. Nasihat yang baik
5. Debat dengan cara yang baik
6. Al fiqh yaitu mengatahui ilmu tentang perintah dan larangan Allah
7. Menjelasakan kebenaran kepada manusia, memotivasi mereka untuk (berpegang teguh) kepada kebenaran dengan dalil, juga menjelaskan kebatilan dan memperingati manusia darinya dengan dalil.
8. Tidak bersedih hati terhadap orang yang tidak menerima petunjuk Allah, karena hal itu termasuk perkara yang Allah melarang nabinya untuk melakukan hal tersebut.
9. Melawan syubhat -syubhat para penghasung kebatilan dan hawa nafsu, serta membantah (syubhat tersebut) dengan kuat dan mentahdzir manusia darinya, Karena Nabi shallahu alaihi wasallam melakukan hal tersebut.
📚 Sumber:Ithaful uqul bi syarah tsalatsatil ushul, hlm. (16-18) dengan (sedikit) perubahan.
📡 https://t.me/KajianSalafyCireong
-----------------
AKHLAK YANG BAIK DI ANTARA PENYEBAB KEBERHASILAN SEORANG DAI DALAM BERDAKWAH
yaikh Muhammad Aman Al-Jami rahimahullah berkata:
" والداعيةُ الناجحُ هو الذي يهذِّب الناس بسيرته قبل أن يهذِّبهم بلسانه ويدعوهم إلى الله بخُلُقِهِ وحُسن سُلوكه قبل أن يقول شيئًا بلِسانه "
📚 مشاكل الدعوة والدعاة في العصر الحديث ١٢٦
“Seorang da'i yang berhasil dalam jalan dakwahnya adalah seorang yang lebih mengedepankan upaya memperbaiki umat dengan memperlihatkan kebaikan akhlaknya (da'i tersebut) sebelum menyampaikan ilmu dan arahan. Ia menyeru umat manusia menuju agama Allah dengan akhlaknya yang baik sebelum ia memberikan wejangan ilmu kepada mereka.”
📚Masyaakil Ad Dakwah Wad Duat Fil Ashril Hadits, hal. 126
✍🏼Alih bahasa: Abu Laits Ja'far
https://t.me/salafy_sorowako
------------
AGAR KEBENARAN BISA DITERIMA DENGAN BAIK
Asy Syeikh Abdul Aziz Bin Baaz rohimahullah:
فهكذا الداعي إلى الله والمعلم والآمر بالمعروف والناهي عن المنكر يجتهد غاية الاجتهاد في اختيار الأساليب والألفاظ المناسبة، التي يرجى من ورائها أن يهدي الله بها العاصي من الرجال والنساء حتى يقبل الحق وحتى يدخل قلبه بغير استئذان، وحتى يميل إليه.
Demikianlah bagi seorang da'i dan seorang pengajar dan seorang yang melakukan amar ma'ruf nahi mungkar untuk berusaha sebisa mungkin mencari metode dan lafadz lafadz yang tepat yang bisa diharapkan dengannya dibelakang itu seorang yang bermaksiat mendapatkan petunjuk dengannya baik dari kalangan laki laki atau wanita, sehingga dia bisa menerima kebenaran dan bisa masuk kebenaran itu kedalam hatinya secara otomatis kemudian dia bisa condong kepada kebenaran itu.
https://binbaz.org.sa
https://bit.ly/Berbagiilmuagama
--------
SEORANG DAI TIDAK PANTAS MEMILIKI SIFAT PENDENDAM
Syaikh Rabi' bin Hadi al-Madkhali hafizhahullah berkata:
من يواجه أذى في دعوته؛ فعليه بالصبر والحلم والصفح، لأنه لا يريد للناس إلا الخير، فلا ينتقم لنفسه.
"Barangsiapa yang menjumpai sesuatu yang menyakiti dirinya dalam dakwahnya; maka wajib atasnya untuk bersabar, tidak membalas dan memaafkan, karena dia tidak menginginkan bagi manusia kecuali kebaikan, sehingga dia jangan membalas kezhaliman yang menimpa pribadinya."
Innallaha Yardha Lakum Tsalatsan, hlm. 7
»Channel Telegram || ]https://t.me/fawaidsolo]
-----------
BEKAL BERHARGA UNTUK PARA DAI
Sufyan Ats-Tsaury rahimahullah berkata,
لا يَأْمُرُ بِالْمَعْرُوفِ وَلا يَنْهَى عَنِ الْمُنْكَرِ إِلا مَنْ كَانَ فِيهِ خِصَالٌ ثَلاثٌ:
رَفِيقٌ بِمَا يَأْمُرُ رَفِيقٌ بِمَا يَنْهَى
عَدْلٌ بِمَا يَأْمُرُ عَدْلٌ بِمَا يَنْهَى
عَالِمٌ بِمَا يَأْمُرُ عَالِمٌ بِمَا يَنْهَى
“Tidaklah memerintahkan kepada yang makruf dan melarang dari yang mungkar kecuali orang yang memiliki tiga perangai:
1⃣ Ramah dalam memerintah dan ramah pula dalam melarang.
2⃣ Adil dalam memerintah dan adil pula dalam melarang.
3⃣ Berilmu tentang perkara yang dia perintahkan dan berilmu pula tentang perkara yang dia larang.”
📚 Al-Kholaal fil Amri bil Ma’ruf, 32
https://t.me/qoulussalaf
KOMENTAR