afwan ustadz apakah ada salat sunah ketika mau pergi safar atau salat sunnah safar?
ADAKAH SALAT SUNAH SAFAR?
Pertanyaan,
Bismillah, afwan ustadz ijin bertanya apakah ada salat sunah ketika mau pergi safar atau salat sunnah safar?
Jazakallahu khoyron ustadz.
Jawaban,
al-Ustadz Abu Fudhail 'Abdurrahman bin 'Umar hafizhahullah,
Disebutkan di dalam hadis dari al-Muth'im bin Miqdad, Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda,
" ما خلف عبد على أهله أفضل من ركعتين يركعهما عندهم حين يريد سفرا ".
"Tidaklah hamba meninggalkan keluarganya lebih utama dari dia mengerjakan salat dua rakaat di sisi mereka ketika dia hendak melakukan safar."
Hadis ini disebutkan oleh syekh al-Albani di dalam adh-Dhaifah, no. 372. Diriwayatkan oleh Ibnu Abi Syaibah di dalam al-Mushannaf, no. 4.879. Ini merupakan hadis yang lemah karena al-Muth'im ini tidak bertemu dengan Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam sehingga hadis ini adalah hadis mursal dan mursal termasuk dari hadis lemah. Oleh karena itu, syekh al-Albani berkata,
وهذا سند ضعيف، رجاله كلهم ثقات، لكنه مرسل لأن المطعم هذا تابعي
"Ini merupakan hadis yang lemah, semua yang meriwayatkannya terpercaya namun, hadis ini mursal karena Muthim ini seorang tabiin" (adh-Dhaifah, no. 372).
Dan diriwayatkan pula dalam beberapa lafal yang semuanya tidak lepas dari cacat. Sehingga tidak ada riwayat yang shahih dalam hal ini. Riwayat yang shahih adalah sebagaimana yang disebutkan di dalam shahih Muslim dari Ka'ab bin Malik,
أنَّ رَسولَ اللهِ صَلَّى اللَّهُ عليه وسلَّمَ كانَ لا يَقْدَمُ مِن سَفَرٍ إلَّا نَهَارًا في الضُّحَى، فَإِذَا قَدِمَ بَدَأَ بالمَسْجِدِ، فَصَلَّى فيه رَكْعَتَيْنِ، ثُمَّ جَلَسَ فِيهِ.
"Bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam tidaklah berangkat dari safarnya melainkan di siang hari di waktu dhuha. Apabila beliau telah sampai, yang pertama kali beliau singgahi adalah masjid, beliau lakukan di dalamnya salat dua rakaat kemudian duduk" (Muslim, no. 716).
Al-Imam an-Nawawi berkata,
فِي هَذِهِ الْأَحَادِيثِ اسْتِحْبَابُ رَكْعَتَيْنِ لِلْقَادِمِ مِنْ سَفَرِهِ فِي الْمَسْجِدِ أَوَّلَ قُدُومِهِ وَهَذِهِ الصَّلَاةُ مَقْصُودَةٌ لِلْقُدُومِ مِنَ السَّفَرِ لَا أَنَّهَا تَحِيَّةُ الْمَسْجِدِ
"Di dalam hadis-hadis ini menunjukkan dianjurkannya salat dua rakaat di masjid bagi seseorang yang datang dari safarnya di awal kedatangannya. Salat ini merupakan salat yang dimaksud bagi yang datang dari safar bukan salat tahiyyatulmasjid" (Syarh Shahīh Muslim, 5/228).
Sehingga yang sunnah adalah mengerjakan salat dua rakaat ketika tiba dari safar di masjid, bukan ketika hendak berangkat safar.
Wallahua'lam
📃 𝐒𝐮𝐦𝐛𝐞𝐫: 𝐌𝐚𝐣𝐦𝐮'𝐚𝐡 𝐚𝐥-𝐅𝐮𝐝𝐡𝐚𝐢𝐥
✉️ 𝐏𝐮𝐛𝐥𝐢𝐤𝐚𝐬𝐢: https://t.me/TJMajmuahFudhail
KOMENTAR