KEHIDUPAN DUNIA ITU MENIPU, JANGAN TERPERDAYA | DUNIA SEDIKIT, YANG JADI BAGIANMU SANGAT SEDIKIT
CINTA DUNIA TANDA ILMU YANG TIDAK BERMANFAAT
Abu Turab al-Maraghy rahimahullah (wafat tahun 492 H) berkata:تعليم مسألة لطالب أحب إلي مما على الأرض من شيء، والله لا أفلح قلب تعلق بالدنيا وأهلها،
"Mengajarkan sebuah masalah agama lebih aku cintai dibandingkan apapun yang ada di muka bumi.
Demi Allah, tidak akan beruntung hati yang tergantung dengan dunia dan para pemburunya.
وإنما العلم دليل، فمن لم يدله علمه على الزهد في الدنيا وأهلها لم يحصل على طائل من العلم، ولو علم ما علم، فإنما ذلك ظاهر من العلم، والعلم النافع وراء ذلك
Sesungguhnya tujuan dari ilmu hanyalah untuk dijadikan sebagai petunjuk, maka siapa yang ilmunya tidak menuntun dia kepada sikap merendahkan dunia dan para pemburunya, berarti dia tidak mendapatkan hasil dari ilmu tersebut, walaupun dia memiliki sekian banyak ilmu, karena sesungguhnya itu hanyalah lahiriah ilmu saja, sedangkan ilmu yang bermanfaat adalah tujuan di balik semua itu.
والله لو قطعت يدي ورجلي وقلعت عيني أحب إلي من ولاية فيها انقطاع عن الله والدار الآخرة، وما هو سبب فوز المتقين وسعادة المؤمنين.
Demi Allah, seandainya tangan dan kakiku dipotong dan mataku dicungkil, hal itu lebih aku cintai dibandingkan kekuasaan yang mengandung hal-hal yang akan memutuskan hubungan dengan Allah dan negeri akhirat serta hal-hal yang merupakan sebab keberuntungan bagi orang-orang yang bertakwa dan kebahagiaan orang-orang yang beriman."
Al-Muntazham, jilid 17 hlm. 51, Tarikhul Islam, jilid 10 hlm. 721, dan Siyarul A'lam, jilid 14 hlm. 184
Sumber || https://telegram.me/Arafatbinhassan
WhatsApp Salafy Indonesia
Channel Telegram || http://bit.ly/ForumSalafy
DUNIA SEDIKIT, YANG JADI BAGIANMU SANGAT SEDIKIT
Abu Amr, Utsman Ibnu Sammak rahimahullah mengatakan,«الدُّنْيَا كُلُّهَا قَلِيْلٌ، وَالَّذِي بَقِيَ مِنْهَا قَلِيْلٌ، وَالَّذِي لَكَ مِنَ البَاقِي قَلِيْلٌ، وَلَمْ يَبْقَ مِنْ قَلِيْلِكَ إِلاَّ قَلِيْلٌ،
وَقَدْ أَصْبَحتَ فِي دَارِ العَزَاءِ، وَغَداً تَصِيْرُ إِلَى دَارِ الجَزَاءِ، فَاشْتَرِ نَفْسَكَ، لَعَلَّكَ تَنجُو»
"Dunia seluruhnya itu sedikit. Yang masih tersisa darinya, sedikit. Bagianmu dari sisa itu, sedikit. Dan tidak tersisa dari bagianmu yang sedikit itu, kecuali sedikit.
Engkau sekarang berada di negeri kesabaran. Besok, engkau akan berada di negeri pembalasan. Maka belilah dirimu (lakukan amalan saleh sekarang untuk mendapatkan balasan kelak), semoga engkau selamat."
Siyar A'lam An Nubala' 8/330
Website: tashfiyah.com ||| telegram.tashfiyah.com
Gabung Channel Majalah Tashfiyah : telegram.me/majalahtashfiyah
ORANG YANG MEMEGANG PRINSIP AGAMANYA DI AKHIR ZAMAN SANGATLAH SEDIKIT
Berkata al Allamah al Imam Abdurrahman bin Nashir as Sa'diy rahimahullahu:Rasulullah shallallahu 'alaihi wa Sallam mengkhabarkan, bahwa di akhir zaman sedikit kebaikan dan sebab-sebabnya.
Justru yang ada adalah banyaknya kejelekan dan sebab-sebabnya.
Dalam keadaan yang demikian, maka orang yang berpegang teguh dengan agamanya SANGATLAH SEDIKIT.
Dan mereka sedikit, dalam kondisi yang kesulitan dan kesusahan yang besar, sebagaimana keadaannya seorang yang memegang bara api.
Dikarenakan kuatnya orang-orang yang berpaling dari al haq, serta banyaknya fitnah (ujian) yang menyesatkan.
Baik itu fitnah syubhat (kerancuan dalam agama), keragu-raguan, dan kekufuran.
Begitu juga ujian yang berupa syahwat hawa nafsu, dan juga berpalingnya manusia kepada dunia dan terbauai dengannya. Baik yang nampak ataupun yang tersembunyi.
Dan lemahnya iman, serta kesendirian dikarenakan sedikit orang yang membantu dan menolongnya.
Namun seorang yang berpegang teguh dengan agamanya, ia akan berdiri menghadapi orang-orang yang berpaling dan juga penghalang-penghalang yang mana tidaklah akan tetap kokoh (di atas al haq) kecuali ahlul bashirah (orang yang berilmu), yang memiliki keyakinan, serta ahlul iman yang kuat, orang-orang yang utama dari kalangan manusia, dan orang-orang yang tinggi derajatnya di sisi Allah, yang agung kedudukan mereka di sisi-Nya.
Bahjah Qulub al Abror hal. 200.
Forum Salafy Purbalingga
JOIN dengan kami di chanel: http://telegram.me/ForumSalafyPurbalingga
KEHIDUPAN DUNIA ITU MENIPU, JANGAN TERPEDAYA
Berkata Syaikh Ibnu Utsaimin rohimahullaah :Wahai saudaraku waspadalah engkau jangan sampai kehidupan dunia itu memperdayakanmu dan sekali-kali janganlah syaitan yang pandai menipu membuatmu terpedaya dari mengingat ALLAH.
Jika ALLAH memberimu keluasan dalam rezeki lalu engkau bersyukur atasnya, maka hal itu lebih baik bagimu. Namun seandainya ALLAH mempersempit rezekimu lalu engkau bersabar, maka itu lebih baik bagimu.
Adapun ketika engkau menjadikan dunia sebagai cita-cita terbesarmu dan puncak pengetahuanmu, maka yang demikian itu adalah kerugian di dunia dan diakhirat.
Sumber :
Syarah Riyadhus Sholihin 6/688
Whatsapp Kita Satu | https://bit.ly/KajianIslamTemanggung
Gambar hanya ilustrasi | Sumber Pixabay |
KOMENTAR