Hukum adopsi anak menurut islam, hukum anak angkat dalam islam, nasab anak angkat
BOLEHKAH ADOPSI ANAK DALAM ISLAM?
Syaikh al-Allamah Abdul Aziz bin Baz rahimahullah
🌴 Pertanyaan :
Keluarga saya mengadopsi puteri bibiku untuk diangkat sebagai salah satu anggota keluargaku karena orang tuaku tak memiliki banyak anak, apa bimbingan anda kepada kami? semoga Allah memberi balasan kebaikan kepada anda.
🌻 Jawaban :
Mengadopsi anak dengan maksud dinasabkan kepada yang mengangkatnya itu TIDAK diperbolehkan baik anak yang diangkat itu laki-laki maupun perempuan...!
Karena Setiap anak dinasabkan kepada orangtua kandungnya (ayahnya), Yang demikian ini sebagaimana firman Allah Subhanahu wata'ala :
ادْعُوهُمْ لِآبَائِهِمْ هُوَ أَقْسَطُ عِندَ اللَّهِ فَإِن لَّمْ تَعْلَمُوا آبَاءهُمْ فَإِخْوَانُكُمْ فِي الدِّينِ وَمَوَالِيكُمْ
Artinya :
"Panggillah Mereka (anak angkat itu) dengan (memakai) nama bapak bapak mereka itulah yang lebih adil disisi Allah dan jika kamu tidak mengetahui bapak mereka, maka (panggillah mereka sebagai) saudara saudaramu seagama dan Maula-maulamu"
[Al-Ahzab : 5]
Dahulu dimasa jahiliah pengadopsian anak merupakan hal yang lumrah sehingga sahabat Zaid bin Haritsah dipanggil dengan Zaid bin Muhammad Rodhiyallahu 'anhu. Sampai tatkala diturunkannya ayat diatas maka Zaid dipanggil dengan Zaid bin Haritsah...
Kemudian menjadi suatu hal yang baku didalam syariat agama ini tentang WAJIBNYA menasabkan anak kepada orang tua kandungnya dan tidak diperbolehkannya mengadopsi anak...
Adapun ketika seseorang ingin mengasuh anak dan berbuat baik kepada nya tanpa menyandarkan nasab anak tersebut kepada dirinya maka tidak mengapa...
Sumber : Situs resmi Syaikh bin Baz
•••┈••••○❁🎈❁○••••┈•••
🍼 حكم التبني في الإسلام
ن أهلي قد تبنوا بنت خالتي لتكون بنتاً لنا؛ لأن الله لم يرزق والديَّ بأطفال كثيرين؟ وجهوهم، جزاكم الله خيراً.
حكم التبني في الإسلام
التبني لا يجوز في الإسلام كل أنسان يدعى لأبيه ذكراً كان أو أنثى قال الله -تعالى-: ادْعُوهُمْ لِآبَائِهِمْ هُوَ أَقْسَطُ عِندَ اللَّهِ فَإِن لَّمْ تَعْلَمُوا آبَاءهُمْ فَإِخْوَانُكُمْ فِي الدِّينِ وَمَوَالِيكُمْ[الأحزاب:، وكان التبني في الجاهلية معروفاً، كان زيد بن حارثة يدعى زيد بن محمد -رضي الله عنه- فلما أنزل الله الآية نسب إلى أبيه زيد بن حارثة، واستقرت الشريعة بأنه يجب أن ينسب الناس إلى آبائهم، وأنه لا يجوز التبني لأي إنسان، أما التربية فلا بأس إذا ربوا ولد غيرهم وأحسنوا إليه على أنه ينسب لأبيه لا إليه فلا بأس بذلك،
📜 موقع رسمي للعلامة بن باز
•••┈••••○❁🎈❁○••••┈•••
Ⓚ①ⓉⒶ🌏ⓈⒶⓉⓊ
Bagi-bagi faedah ilmiahnya....ayo segera bergabung
🌐📲 Join Channel Ⓚ①Ⓣ
https://bit.ly/KajianIslamTemanggung
📻📡 Dengarkan Kajian Islam dan Murotal al-Quran setiap saat di Radio Islam Indonesia
http://bit.ly/AplikasiRadioIslamIndonesia
KOMENTAR