Rasulullah ﷺ bersabda, "...Kebaikkan itu adalah sesuatu yang membuat jiwa dan hati merasa tenang, sedangkan kejelekkan (dosa) itu adalah sesuatu yang meresahkan jiwa dan membimbangkan dada (hati)
Kebaikan Itu Adalah Sesuatu Yang Membuat Hati Merasa Tenang
Rasulullah ﷺ bersabda, "...Kebaikkan itu adalah sesuatu yang membuat jiwa dan hati merasa tenang, sedangkan kejelekkan (dosa) itu adalah sesuatu yang meresahkan jiwa dan membimbangkan dada (hati)..." (HR Ahmad 4/227 dan ad-Darimi 2/246, dengan sanad yang hasan)
Asy-Syaikh Shalih Fauzan al-Fauzan حفظه الله menjelaskan, "Thuma'ninah (ketenangan) adalah lawan dari kegelisahan dan kegoncangan, yang bererti kemantapan hati jiwa tanpa rasa tergesa-gesa dan terburu-buru serta tidak adanya kegelisahan dan kecemasan. Orang yang tenang itu (muthmain) adalah orang yang mantap dan kukuh. Sebaliknya adalah orang yang senantiasa merasa goncang dan gelisah serta cemas.
Sesuatu kejelekkan terkadang timbul pada dirimu, akan tetapi engkau berupaya menyembunyikannya agar tidak tampak. Kalau seandainya perbuatan tersebut adalah kebaikkan, maka engkau tidak akan merasa bimbang ketika orang-orang mengetahuinya. Rasa bimbangmu itu sebagi bukti bahawa perbuatan tersebut adalah sebuah dosa. Kerana sesungguhnya Allah ﷻ telah menjadikan sebuah cahaya dan pengetahuan tentang kebaikkan dan keburukkan dalam jiwa seorang mukmin.
Allah ﷻ berfirman, "Jika kalian BERTAKWA kepada Allah, nescaya Allah akan menjadikan untuk kalian pembeza (antara kebaikkan dan kejelekkan)." (Al-Anfal: 29)"
(Faedah ilmiah dari Kitab Al Minhatu Ar Rabbaniyah fi Syarhi Al Arba'in An Nawawiyah, karya asy-Syaikh Dr Shalih Fauzan al-Fauzan, terjemahan penerbit Pustaka Al Haura')
WhatsApp طريق السلف 📚
www.thoriqussalaf.com
telegram: http://bit.ly/thoriqussalaf
KOMENTAR