Seandainya manusia mengetahui sesuatu yang terkandung pada bacaan al-qur'an dengan penuh tadabbur
Berkata Imam Ibnul Qoyyim -rahimahullohi ta'ala- :
" Seandainya manusia mengetahui sesuatu yang terkandung pada bacaan al-qur'an dengan penuh tadabbur (penghayatan) maka niscaya mereka akan selalu sibuk dengan membaca al-qur'an dari selainnya
Apabila dia membacanya dengan penuh penghayatan sehingga ketika ia melewati suatu ayat sedang ia merasa sangat butuh kepada ayat itu untuk mengobati hatinya niscaya dia akan mengulang-ulangnya walaupun 100 kali , walaupun semalam suntuk
Membaca satu ayat dengan penuh pendalaman dan penghayatan LEBIH BAIK dari membaca al-Qur'an hingga selesai seluruhnya (apabila dilakukan) tanpa pendalaman dan penghayatan dan LEBIH MANFAAT untuk hati dan LEBIH MENUMBUHKAN iman dan rasa manisnya keimanan
>> Dan ini adalah kebiasaan para salaf salah seorang dari mereka terbiasa mengulang-ngulang suatu ayat sampai pagi
Dan sungguh telah tetap riwayat dari Nabi bahwa beliau bediri untuk melaksanakan sholat dengan membaca satu ayat yang beliau ulang-ulang sampai pagi ; yaitu firman Allah Ta'ala :
إن تعذبهم فإنهم عبادك و إن تغفر لهم فإنك أنت العزيز الحكيم
" Apabila engkau mengadzab mereka maka sungguh mereka adalah hamba-hambaMu dan apabila engkau memberi ampun kepada mereka maka sungguh engkau adalah Dzat yang Maha perkasa lagi Maha bijaksana "
Maka membaca al-Qur'an dengan pendalaman adalah asal muasal baiknya hati "
• Miftah Daaris Sa'adah (1/187)
Sumber : https://telegram.me/Fawwazalmadkhaliindonesia
KOMENTAR