Ya Allah, Aku Berlindung kepada Mu dari menyekutukan Mu dalam keadaan aku mengetahuinya. Dan aku memohon ampun kepada Mu pada apa yang tidak aku mengetahuinya.
Doa Berlindung Dari Kesyirikan
اللّٰهٌمَّ إنِّي أَعُوذُ بِكَ أَنْ أَُشْرِكَ
بِكَ وَ أَنَا أَعْلَمُ وَ أَسْتَغْفِرٌكَ لِمَا
لا أَعْلَمُ.
Ya Allah, Aku Berlindung kepada Mu dari menyekutukan Mu dalam keadaan aku mengetahuinya.
Dan aku memohon ampun kepada Mu pada apa yang tidak aku mengetahuinya.
[H.R.Bukhori dari Shahabat Abu Bakr Ash Shidiq Rodhiallohu'anhu dalam Al Adabul Mufrod, di sahihkan Syaikh Al Albani Rohimahulloh dalam Shahih Al Adabul Mufrod].
Menyekutukan Allah ta'ala atau kesyirikan adalah dosa terbesar.
Dosa yang tidak akan terampuni bagi siapa saja yang mati dalam keadaan belum bertaubat.
Bentuk kesyirikan sangat banyak.
Kesyirikan yang jelas bermacam macam, yang samar dan halus pun beragam.
✔️Shahabat Abdulloh bin Abbas Rodhiallohu'anhu menafsirkan Ayat:
فلا تجعلوا لله أنداد وأنتم تعلمون
Maka janganlah kalian menjadikan tandingan tandingan bagi Allah sedang kalian dalam keadaan mengetahui.
[Q.S.Al Baqoroh:22].
✔️Kata Beliau, maksud tandingan adalah kesyirikan.
Syirik lebih lembut dari pada langkah semut di atas batu hitam di kegelapan malam.
[Riwayat Ibnu Abi Hatim Rohimahulloh].
Oleh sebab itulah, kita berlindung kepada Allah ta'ala dari semua kesyirikan, yang besar maupun yang kecil, yang nampak maupun tidak.
Sumber: Majalah Qudwah Edisi 02 VOL 1/1433H/2012.
Fadhlul Islam
****
KOMENTAR