Banyak orang yang melakukan gerakan tidak perlu dan sia-sia di dalam shalatnya, maka apakah ada batasan tertentu tentang bergerak yang membatalkan shalat?
Banyak Gerak dan Berbuat Yang Tidak Diperlukan Ketika Sholat
Pertanyaan:
Banyak orang yang melakukan gerakan tidak perlu dan sia-sia di dalam shalatnya, maka apakah ada batasan tertentu tentang bergerak yang membatalkan shalat?➡ Apakah batasan tiga kali gerakan berturut-turut ada dasarnya?
➡ Apa nasehat Anda kepada orang yang sering melakukan gerakan yang sia-sia di dalam shalat?
Ini berdasarkan riwayat yang terdapat di dalam Ash Shahihain, bahwa Nabi shallallahu ’alaihi wasallam memerintahkan orang yang tidak tuma’ninah di dalam shalatnya untuk mengulangi shalatnya.
Disyariatkan bagi setiap muslim dan muslimah untuk khusyu’ di dalam shalat, konsentrasi, dan menghadirkan seluruh perhatian dan hatinya di hadapan Allah subhanahu wata’ala.Hal ini berdasarkan firman Allah subhanahu wata’ala:
قَدْ أَفْلَحَ الْمُؤْمِنُونَ .الَّذِينَ هُمْ فِي صَلاتِهِمْ خَاشِعُون
َ“Sesungguhnya beruntunglah orang-orang yang beriman, (yaitu) orang-orang yang khusyu’ dalam shalatnya.” (Al Mu’minun:1-2).
Jika orang yang shalat itu berkeyakinan bahwa gerakannya yang sia-sia banyak dan berturut-turut, maka hendaklah ia mengulangi shalatnya jika itu shalat fardhu. Di samping itu, hendaknya ia bertaubat dari perbuatan tersebut.
❓كثير من الناس يكثر من العبث والحركة في الصلاة، فهل هناك حد معين من الحركة يبطل الصلاة؟
وهل لتحديده بثلاث حركات متواليات أصل؟ وبماذا تنصحون من يكثر من العبث في الصلاة؟
Penerjemah : Abu Mas'ud Jarot
Forum Salafy Surabaya
WA Al Istifadah ※ WALIS ✆
KOMENTAR